JAKARTA, MediaDaerah.com — Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani, memberi apresiasi dan reward kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) lewat Program Marijo ba Kobong yang mampu tekan inflasi.
Program Marijo ba Kobong yang digaungkan Gubernur Olly Dondokambe dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) dapat mengendalikan inflasi di daerah Sulut di tengah krisis global.
Adapun program Marijo ba Kobong ini, merupakan upaya OD-SK mendukung kedaulatan pangan dengan menggalakan masyarakat agar menanam di mana saja untuk menunjang kebutuhan baik industri perkebunan maupun keperluan sehari-hari.
Apresiasi ini disampaikan langsung Sri Mulyani saat berbicara pada seminar nasional Jesuit Indonesia di Jakarta, Kamis (30/5/2024).
Sri Mulyani memaparkan ringkasan perekonomian di Indonesia pada seminar bertajuk Prospek Ekonomi Indonesia di Era Pemerintahan Baru.
“Ada daerah yang inflasi tinggi karena cabe. Yaitu di Manado. Hal hal seperti itu yang harus diatasi oleh kepala daerah secara antisipatif. Kami memberikan reward kalau inflasi mereka rendah. Berarti mereka taking care market of comodity. Ini yang menyebabkan Indonesia relatif berhasil menjaga inflasi,” jelas Sri Mulyani.
Daerah yang Sri Mulyani maksudkan adalah Provinsi Sulut, yang berhasil mengatasi inflasi. Bahkan hebatnya lagi, bukan saja inflasi turun. Tapi mengalami deflasi, dan deflasi itu terjadi sampai 3 kali di tahun 2024 ini. (Riv)