MediaDaerah.com – Kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) terus menuai apresiasi.
Dua politisi PDI Perjuangan tersebut dinilai mampu memberikan perubahan signifikan di tanah Bumi Nyiur Melambai.
Mulai dari infrastruktur, pariwisata, pertanian, perkebunan dan banyak sektor lain yang berdampak pada peningkatan perekonomian daerah.
Ketua LSM Lembaga Pemantau Kebijakan Pemerintah (LEKIP) Sulut, Dicky Mintje menilai, kepemimpinan OD-SK berhasil membuat Provinsi Sulut maju dan berkembang.
“Itu bisa kita lihat dari pembangunan infrastruktur sekarang ini. Belum lagi pariwisata, pertanian dan perkebunan yang imbasnya ekonomi masyarakat bisa ikut membaik. Ini bukti pemimpin yang sebenarnya yang bekerja keras untuk memajukan daerah dan mensejahterakan rakyatnya,” kata Dicky Mintje didampingi Wakil Ketua LEKIP Sulut, Audy Langkay di Manado, Selasa (5/12/2023).
Ia mengaku siap mengawal pemerintahan OD-SK terlebih dalam kebijakan program pembangunan dan ekonomi yang saat ini berjalan baik.
“Kita siap mengawal ini. Apalagi program pemerintahan OD-SK yang pro rakyat serta bermanfaat bagi masyarakat sampai kabupaten/kota,” tuturnya.
Ketua LEKIP Sulut ini tak mau jika program-program OD-SK yang tujuan atau sasarannya untuk masyarakat, justru terhambat di kabupaten/kota.
“Makanya ini kita akan kawal kritis. Kita mendorong adanya sinergi dan koordinasi yang baik antara pemda kabupaten/kota dan Pemprov Sulut,” tegasnya.
Di sisi lain, Dicky Mintje mengingatkan OD-SK untuk mengontrol kinerja jajaran di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Apalagi yang berinteraksi atau program-programnya bersentuhan dengan masyarakat luas,” sebutnya.
Ia mencontohkan seperti dalam menghadapi hari raya Natal dan Tahun Baru. Ketersediaan kebutuhan pokok baik bahan pangan dan sembako harus diperhatikan serius.
“Terutama memastikan stoknya ada, serta harga yang terjangkau. Perlu ada operasi pasar secara rutin supaya dapat menutup celah adanya oknum-oknum spekulan yang suka menaikkan harga secara sepihak,” tuturnya.
Begitu juga soal pelayanan publik, lanjutnya, OD-SK juga harus mengontrol kinerja ASN maupun THL di OPD dalam melayani masyarakat.
“Nah, ini yang tak kalah pentingnya yaitu pelayanan publik. Kita akan terus kawal dan siap memberikan masukan, agar apa yang menjadi visi-misi OD-SK khususnya pembangunan dan pelayanan publik bisa terlaksana sesuai yang diharapkan,” tandasnya. (Cel)