TOMOHON – Pelaksanaan Pemilihan Nyong Noni Sulut (PNNS) tahun 2023 berlangsung lancar dan sukses.
Andika Khosuma Liando dan Krisan Valerie Sangari utusan dari Kota Tomohon terpilih sebagai Nyong dan Noni Sulut tahun 2023 dalam Malam Grand Final di Auditorium Bukit Inspirasi, Kota Tomohon, Sabtu (16/9/2023).
Wakil Gubernur Steven Kandouw saat membuka acara itu memberi apresiasi kepada panitia yang sudah menyelenggarakan pemilihan.
Apresiasi juga disampaikannya untuk Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon yang mau jadi tuan rumah pelaksanaan PNNS 2023.
“Tidak salah kalau Tomohon jadi episentrum pariwisata di Provinsi Sulut. Karena salah satu tempat di Kota Tomohon yaitu Kakaskasen, merupakan salah satu dari lima kelurahan terbaik pariwisata,” ungkap Kandouw.
Olehnya, mewakili Gubernur Sulut, ia menyampaikan terima kasih kepada panitia dan tuan rumah yang menyelenggarakan acara PNNS 2023 yang berjalan lancar dan sukses.
“Pemilihan Nyong dan Noni Sulut mengindentifikasi, mangartikulasi dan memberi jalan kepada potensi-potensi Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di Sulut,” ujarnya.
Itu katanya sejalan dengan program prioritas Gubernur Sulut tahun ini, yakni peningkatan SDM.
“Bagaimana kita bersaing yaitu melalui peningkatan SDM. Selain daerah kita aman dan nyaman, juga SDM lokal kita harus di atas rata-rata nasional,” sebut Kandouw.
Ia berharap, tujuan dan hakikat dari acara PNNS 2023 mampu memotivasi pemuda-pemudi di Sulut.
“Mampu menjadi manusia yang bisa bersaing dan berbobot dari segi kualitas,” tukasnya.
Sementara itu, Rita Tamuntuan, Ketua TP-PKK Sulut yang didaulat jadi Juri Kehormatan memberikan apresiasi kepada Nyong dan Noni Sulut 2023 yang terpilih.
“Berharap mereka dapat mengembangkan potensi yang ada di Sulut. Itu tugas mereka selama satu tahun,” kata Rita Tamuntuan didampingi Ketua Ikatan Nyong Noni Sulut (INNS) dr Kartika Devi Tanos. (Riv)