MINAHASA – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw melakukan panen jagung bersama masyarakat di Sasaran, Tondano, Kabupaten Minahasa, Sabtu (26/8/320).
Ia menyampaikan daerah Minahasa patut bersyukur, karena terus diberkati Tuhan.
“Dimana daerah lain masih alami kemarau panjang, tetapi di Tondano sudah tiga kali hujan keras. Ini suatu bukti Tuhan beserta kita semua,” ucapnya.
Kandouw berharap program “Marijo Ba Kobong” yang dicanangkan Gubernkur Sulut dapat didukung masyarakat.
“Tanpa disadari, kita lihat secara diam-diam mana yang punya ikhtiar, mana yang punya semangat. Kita harus endorse ini. Mudah-mudahan apa yang dicapai teman-teman dan sahabat di sini, jadi pemicu torang samua,” ujarnya.
Mantan Ketua DPRD Sulut ini berterima kasih dan mengapresiasi kepada semua pihak yang sudah bekerja, karena ini merupakan awal yang luar biasa sesuai dengan tujuan yang mulia.
“Terima kasih panitia yang membantu program Pak Gubernur mempertahankan kedaulatan pangan.
Ia juga membocorkan akan ada 20 jemaat yang akan menerima Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan nilai Rp50-100 juta.
“Ini nanti akan kami berikan ketika temu raya Konas PKB,” katanya.
Kandouw menambahkan, program pemerintah tersebut berkaitan dengan program Sinode GMIM. Yaitu, selain menjaga ketahanan pangan, juga ikut meningkatkan sendi-sendi perekonomian jemaat. (Riv)