TARERAN – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Steven Kandouw menghadiri peresmian GMIM Anugerah Wuwuk di Wilayah Tareran Satu, Minahasa Selatan (Minsel), Minggu (30/4/2023).
Ibadah peresmian ini dipimpin Ketua BPMS GMIM Pendeta Hein Arina yang turut dihadiri Bupati Minsel Frangky Wongkar, Kapolres Minsel, pejabat Pemprov Sulut dan Pemkab Minsel, para pendeta, pelayan khusus dan jemaat.
Wagub Steven Kandouw saat sambutan menyampaikan puji syukur bisa berkumpul menyaksikan peresmian jemaat dan wilayah, sekaligus pelantikan pendeta dan ketua wilayah.
Ia menegaskan bahwa pembangunan tempat ibadah itu penting.
“Tapi yang paling penting adalah subtansi dari peresmian ini, yaitu untuk keesaan, untuk perkembangan iman, untuk terciptanya cinta kasih antar sesama demi semakin bertambah besarnya kemulian Tuhan,” ungkapnya.
“Harapan saya, gereja harus jadi pemersatu bagi kita semua,” sambungnya.
Steven Kandouw menyampaikan salam dari Gubernur Olly Dondokambey kepada pendeta, pelayan khusus dan jemaat. Katanya, Gubernur Sulut berpesan agar terus menyukseskan program Marijo Ba Kobong.
“Walaupun pandemi tiga tahun lalu melanda Sulut, ternyata paling bertahan adalah petani. Jadi, kami mengendors dan gelorakan kembali Marijo Ba Kobong,” ujarnya.
Mantan Ketua DPRD Sulut ini menuturkan, Pemprov Sulut tahun ini memprioritaskan peningkatan SDM dengan upayah ikhtiar sekolahkan anak kita.
“Karena sekarang sudah gratis sekolah. Jangan percaya sarjana susah cari pekerjaan. Begitu juga sekolah vokasi keahlian. Pemprov juga mendorong sekolah kedinasan masuk, sekarang lagi bimbingan belajar. Belum terlambat masih ada kesempatan,” bebernya.
Ia menyebutkan, Pemprov Sulut tengah membangun Christian Center di jalan Ring Road Manado dengan anggaran Rp125 Miliar.
“Mimpinya Pak Gubernur, ini menjadi show window umat GMIM di Provinsi Sulut. Karena perkembangan infrastruktur GMIM luar biasa lima tahun terakhir, gereja, sekolah dan rumah sakit di bawah tangan Pendeta Arina,” sebutnya.
Pada akhir sambutan, Steven Kandouw mengatakan Gubernur Sulut memberikan sumbangan Rp150 juta untuk gereja. (Riv)